1. DEMOGRAFI
1.1. SUMBER DATA
1.1.1. 1. SENSUS PENDUDUK
1.1.1.1. CARA PENGUMPULAN DATA
1.1.1.1.1. DE JURE
1.1.1.1.2. DE FACTO
1.1.1.2. CARA PENCATATAN
1.1.1.2.1. HOUSE HOLDER
1.1.1.2.2. CANVASSER
1.1.1.3. ILUSTRASI SENSUS
1.1.2. 2. SURVEY PENDUDUK
1.1.2.1. contoh
1.1.2.1.1. SUPAS =survey penduduk antar sensus
1.1.2.1.2. survey angkatan kerja nasional
1.1.3. 3. REGISTRASI PENDUDUK
1.1.3.1. LAHIR, MATI, PERKAWINAN, PERCERAIAN, MIGRASI
1.2. DINAMIKA PENDUDUK:KUANTITAS
1.2.1. NATALITAS (KELAHIRAN)
1.2.1.1. ANGKA KELAHIRAN KASAR / CRUDE BIRTH RATE (CBR)
1.2.1.1.1. CBR = (B/P)K
1.2.1.1.2. INGAT!
1.2.1.2. ANGKA KELAHIRAN SPESIFIK / AGE SPESIFIC BIRTH RATE (ASBR)
1.2.1.2.1. ASBRx = (Bx/Px)K
1.2.2. MORTALITAS (KEMATIAN)
1.2.2.1. CRUDE BIRTH RATE (CDR)
1.2.2.1.1. CDR= (D/P)K
1.2.2.1.2. INGAT!!
1.2.2.2. AGE SPESIFIC DEATH RATE (ASDR)
1.2.2.2.1. ASDRx = (Dx/Px)K
1.2.2.3. INFANT MORTALITY RATE (IMR)
1.2.2.3.1. IMR = (Do/B)K
1.2.2.3.2. INGAT!
1.2.3. MIGRASI
1.2.3.1. ANGKA MIGRASI MASUK (IN MIGRATION)
1.2.3.1.1. IM = I/P x 1000
1.2.3.2. ANGKA MIGRASI KELUAR (OUT MIGRATION)
1.2.3.2.1. OM=O/P x1000
1.2.3.3. ANGKA MIGRASI NETTO (NET MIGRATION)
1.2.3.3.1. NM = (IM-OM)/P x 1000
1.2.4. PERTUMBUHAN PENDUDUK
1.2.4.1. PERTUMBUHAN PENDUDUK ALAMI
1.2.4.1.1. Pt = Lahir - Mati
1.2.4.2. PERTUMBUHAN PENDUDUK TOTAL
1.2.4.2.1. Pt = Po + (L-M) + (I-E)
1.2.4.3. PROYEKSI PENDUDUK
1.2.4.3.1. Pt = Po x (1+r)^n
1.2.4.4. WAKTU LIPAT DUA (DT)
1.2.4.4.1. DT = 70/r
1.2.5. KOMPOSISI PENDUDUK
1.2.5.1. PIRAMIDA KERUCUT / EKSPANSIF
1.2.5.1.1. USIA MUDA > USIA TUA
1.2.5.1.2. DI MASA DEPAN JUMLAH PENDUDUK AKAN MELEDAK
1.2.5.1.3. PENDUDUK SEDANG MENGALAMI PERTUMBUHAN PENDUDUK YANG PESAT
1.2.5.1.4. BISANYANYA INDO & INDIA
1.2.5.2. PIRAMIDA GRANAT / STASIONER
1.2.5.2.1. USIA MUDA = USIA TUA
1.2.5.2.2. Di masa yang akan mendatang , jumlah penduduk akan tetap
1.2.5.2.3. di Brunei dan Inggris
1.2.5.3. PIRAMIDA BATU NISAN / KONSTRUKTIF
1.2.5.3.1. USIA MUDA < USIA TUA
1.2.5.3.2. Meningkatnya angka harapan hidup yang disertai perlambatan pertumbuhan penduduk
1.2.5.3.3. singapura, swiss, jerman
1.2.6. SEX RATIO
1.2.6.1. SR=(LAKI/PEREMPUAN) 100
1.2.7. DEPENDENCY RATIO
1.2.7.1. DR = (Pbelum produktif+p non)/P produktif x 100%
1.2.7.2. golongan usia
1.2.7.2.1. 0-14 = BELUM PRODUKTIF
1.2.7.2.2. 15-64 = PRODUKTIF
1.2.7.2.3. >65 = non
1.2.8. KEPADATAN PENDUDUK
1.2.8.1. KASAR
1.2.8.1.1. KPk= Jumlah penduduk/luas wilayah
1.2.8.2. FISIOLOGI
1.2.8.2.1. KPf= Jumlah penduduk/luas lahan pertanian
1.2.8.3. AGRARIS
1.2.8.3.1. KPa=Jumlah petani/ luas lahan pertanian
1.3. KUALITAS
1.3.1. DINAMIKA PENDUDUK
1.3.2. bisa diukur melalui INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM)
1.3.2.1. KESEHATAN
1.3.2.2. PENDIDIKAN
1.3.2.3. PENDAPATAN PERKAPITA
2. MOBILITAS
2.1. PERMANEN
2.1.1. INTERNAL
2.1.1.1. URBANISASI
2.1.1.2. RURALISASI
2.1.1.3. TRANSMIGRASI
2.1.2. EKSTERNAL
2.1.2.1. EMIGRASI
2.1.2.2. IMIGRASI
2.1.2.3. REMIGRASI
2.2. NONPERMANEN
2.2.1. KOMUTASI ->KOMUTER
2.2.2. SIRKULASI -> SIRKULER
3. MASALAH KEPENDUDUKAN
3.1. JUMLAH PENDUDUK BANYAK BGT
3.2. PERTUMBUHAN PENDUDUK TINGGI
3.3. KUALITAS PENDUDUK RENDAH
3.4. BEBAN KETERGANTUNGAN TINGGI
3.5. PENYEBARAN PENDUDUK YANG TIDAK MERATA
3.6. SOLUSI
3.6.1. REDISTRIBUSI
3.6.2. PENGATURAN KELAHIRAN
3.6.3. PENBANGUNAN INFRASTRUKTUR
3.6.3.1. HARD
3.6.3.2. SOFT